Sistem Karburator Pada Mobil & Fungsinya

icon 19 November 2021
icon Admin

Tidak hanya motor saja yang memiliki komponen karburator, tetapi juga mobil. Komponen yang satu ini memiliki peran yang sangat vital untuk sistem pembakaran. Tanpa karburator tidak akan terjadi pembakaran sempurna dan tenaga tak dapat dihasilkan. 

Fungsi utama karburator pada mobil adalah mengumpulkan dan kemudian mencampurkan udara serta bahan bakar kendaraan, yang nantinya digunakan untuk mesin pembakaran bagian dalam. Peranannya yang penting tidak terlepas dari berbagai jenis komponen karburator yang membentuknya. 

Dalam sebuah karburator, tentu ada beberapa komponen yang bekerja dan setiap komponen memiliki peranan yang berbeda-beda.Supaya Anda mengenali lebih dalam mengenai peran komponen dari karburator, berikut ini akan dijelaskan apa saja komponen beserta fungsinya.

Komponen Karburator Pada Mobil & Fungsinya

Di era saat ini kebanyakan mobil baru sudah menggunakan sistem injeksi menggantikan komponen karburator. Meskipun begitu masih banyak orang yang memiliki mobil dengan sistem karburator. 

Apa saja komponen karburator dan fungsinya yang perlu diketahui? Berikut ini penjelasannya. 

  1. Float Chamber

Komponen pertama adalah ruang bakar atau float chamber. Fungsinya yaitu sebagai ruang pembakaran bahan bakar dan udara pada mobil. Dengan adanya komponen ini, maka fungsi karburator mobil yang utama adalah sebagai mekanisme pembakaran bahan bakar pada mobil. 

Letak dari ruang bakar adalah pada kepala silinder. Pada saat bahan bakar sudah terisi penuh, maka pelampung akan naik dan menutup katup bakar. Mulai dari sinilah jumlah bahan bakar yang masuk ke ruang bakar akan diatur otomatis sehingga tidak terjadi banjir. 

Komponen karburator mobil ini harus bebas dari kerak atau kotoran yang terbawa oleh bahan bakar dan udara. Oleh karena itulah sebelum udara maupun bahan bakar masuk ke sini harus melalui filter terlebih dahulu, sehingga kualitasnya terjamin. 

        2. Floater

Komponen penyusun karburator mobil selanjutnya adalah pelampung atau floater.  Meskipun bentuk pelampung kecil atau mini, namun peranannya lumayan signifikan. Untuk menjaga stabilitas kinerja pelampung, maka kondisi pelampung harus di cek secara rutin.

Cara kerja dari pelampung adalah mengikuti ketinggian dari bahan bakar yang masuk ke ruang pelampung.Pada saat bahan bakar sudah penuh maka jarum pelampung yang tergabung dalam komponen ini akan menutup saluran bensin. Sehingga suplai bensin ke dalam ruang bakar tidak berlebihan dan pembakaran terjadi dengan sempurna.